Selamat Datang di Website Pengadilan Agama Semarang   Click to listen highlighted text! Selamat Datang di Website Pengadilan Agama Semarang Powered By GSpeech
  Click to listen highlighted text! Powered By GSpeech

GANDENG SIGAB YOGYAKARTA, PA SEMARANG SIAP JADI PILOT PROJECT INSTANSI YANG LAYANANNYA RAMAH KAUM RENTAN

Posted in Berita Seputar Pengadilan

Ditunjuk jadi Pilot Project optimalisasi pelayanan ramah kaum rentan oleh Mahkamah Agung, PA Semarang siap dan bersemangat turut andil dalam melaksanakan amanat UU No. 25 Tahun 2009. Hal ini dibuktikan dengan menggandeng salah satu LSM difabel dari Yogyakarta yakni Sasana Inklusi dan Gerakan Advokasi Difabel (SIGAB) untuk dapat memberi arahan, bimbingan, dan pendampingan kepada PA Semarang dalam menyukseskan program ini.

Disampaikan oleh Ketua Pengadilan Agama Semarang, Drs. H. Anis Fuadz, S.H., dalam Rapat Sosialisasi Pelayanan Ramah Kaum Rentan yang dihadiri oleh seluruh hakim dan pegawai PA Semarang  pada Jum’at, 17 April 2020, bahwa instansinya tidak akan menyiakan kesempatan yang Mahkamah Agung berikan, oleh karenanya beliau sangat berterima kasih kepada SIGAB yang menyambut baik kerjasama ini dan mengajak serta seluruh aparaturnya bahu-membahu mewujudkan instansi yang dapat memberikan pelayanan terbaiknya kepada setiap pengguna layanan, tidak terkecuali kaum rentan seperti lansia, penyandang disabilitas, wanita hamil dan menyusui, serta anak-anak.

Dalam momentum tersebut, koordinator bidang advokasi SIGAB, Purwanti, menyampaikan bahwa kata “inklusi” diusung SIGAB untuk benar-benar menjadi lembaga yang dapat memberikan lingkungan sosial masyarakat yang terbuka, ramah, meniadakan hambatan, dan menyenangkan karena setiap warga masyarakat tanpa terkecuali, saling menghargai, dan merangkul setiap perbedaan. Beliau juga menyampaikan bahwa dengan instansi memperhatikan kebutuhan kaum rentan, seperti menyediakan kursi roda, toilet yang didesain sesuai kebutuhan kaum disabilitas, ruang laktasi dan anak-anak yang nyaman, maka mereka juga merasa diterima dan tidak terdiskriminasi. SIGAB pun memanfaatkan peluang ini untuk andil dalam memperjuangkan hak-hak kaum rentan, sehingga mendukung penuh program satker Pengadilan Agama Semarang. Beliau juga menyampaikan saran agar Pengadilan Agama Semarang bekerja sama dengan lembaga-lembaga disabilitas yang ada di Kota Semarang agar ketika Pengadilan Agama Semarang memerlukan bantuan penerjemah / bahasa isyarat bagi penyandang tuna wicara maupun tuna rungu atau menuliskan dengan huruf braille bagi tuna netra mendapatkan bantuan dari lembaga tersebut. (Why/NKarim)


Slider
// //
Don't have an account yet? Register Now!

Sign in to your account

Click to listen highlighted text! Powered By GSpeech